Danantara Gandeng Perusahaan Arab Saudi ACWA Power untuk Investasi Energi Hijau Rp162 Triliun

Bunga Ruth

Presiden Prabowo Subianto dalam rangkaian kunjungan kenegaraan di Istana Al-Salam, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (2.7.2025). ANTARA-HO BPMI Sekretariat Presiden.
Presiden Prabowo Subianto dalam rangkaian kunjungan kenegaraan di Istana Al-Salam, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (2/7/2025). ANTARA/HO-BPMI Sekretariat Presiden.

Fokus pada Transisi Energi, Desalinasi Air, dan Hidrogen Hijau

Jakarta (Partikel.id) – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) strategis dengan ACWA Power, perusahaan desalinasi air swasta terbesar di dunia dan pelopor hidrogen hijau asal Arab Saudi.

Melansir dari ANTARA Nilai investasi proyek ini mencapai 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp162,36 triliun (mengacu pada kurs Jisdor: Rp16.236 per dolar AS). Kolaborasi ini diharapkan dapat mendorong pencapaian target bauran energi terbarukan Indonesia sebesar 34 persen pada 2034 dan 87 persen pada 2060.

Indonesia Menuju Pemain Kunci Energi Global

Chief Executive Officer (CEO) Danantara Indonesia, Rosan Roeslani, menyebut kemitraan dengan ACWA Power sebagai langkah penting untuk memposisikan Indonesia sebagai pemain utama dalam transisi energi global. Kolaborasi ini membawa serta modal dan keahlian untuk mempercepat pengembangan solusi energi surya, hidrogen, serta air yang terintegrasi.

Fokus Investasi: Energi Terbarukan dan Desalinasi

Kesepakatan strategis ini mencakup eksplorasi investasi oleh ACWA Power di berbagai sektor energi terbarukan di Indonesia, termasuk:

  • Pembangkit listrik berbasis energi terbarukan
  • Turbin gas siklus gabungan
  • Hidrogen hijau
  • Desalinasi air

Rosan menambahkan bahwa kolaborasi ini merupakan komitmen Danantara dalam membina kemitraan jangka panjang yang kredibel, mendukung program prioritas nasional, serta memberikan nilai komersial berkelanjutan.

“Dengan menyalurkan sumber daya milik negara ke dalam usaha dengan pemain global yang terbukti, kami bertujuan untuk mengkatalis pertumbuhan berkelanjutan, meningkatkan ketahanan energi, dan menarik investasi asing langsung yang berkelanjutan,” ujar Rosan.

Kolaborasi Lanjutan: ACWA Power dan Pertamina

Tak hanya dengan Danantara, ACWA Power juga meneken kemitraan strategis dengan PT Pertamina (Persero). Fokus utamanya adalah pengembangan proyek pembangkitan listrik dan desalinasi air senilai miliaran dolar AS.

Proyek-proyek yang akan dikembangkan bersama meliputi:

  • Energi terbarukan
  • Proyek gas-ke-listrik dengan total kapasitas 500 MW
  • Tender listrik baru
  • Hidrogen hijau
  • Operasi dan pemeliharaan (O&M) infrastruktur

CEO PT Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menegaskan komitmen terhadap strategi pertumbuhan ganda untuk memastikan keamanan energi nasional sekaligus mempercepat transisi energi.

“Kami bertujuan menciptakan nilai nyata bagi kedua negara dan memimpin transformasi kawasan menuju ekonomi rendah karbon,” jelas Simon.

Komitmen ACWA Power terhadap Masa Depan Berkelanjutan

Wakil Ketua dan Direktur Pelaksana ACWA Power, Raad Al-Saady, menyampaikan kebanggaannya atas perluasan kerja sama di sektor energi dan air di Indonesia.

“Kemitraan ini merupakan bentuk komitmen kami untuk mendukung Indonesia dalam mencapai tujuan ketahanan energi dan air jangka panjang, yang berkontribusi pada pengembangan masa depan yang berkelanjutan dan lebih hijau,” ujar Raad.

Also Read

[addtoany]

Leave a Comment