partikel.id / Internasional / Museum Louvre Dibobol, 8 Perhiasan Hilang Dicuri

Museum Louvre Dibobol, 8 Perhiasan Hilang Dicuri

-

Khopipah Indah Tim Redaksi
Museum Louvre
Museum Louvre. Foto: Unsplash/Leo_Visions

Jakarta, partikel.id – Museum Louvre di Paris, Prancis, kembali menjadi perbincangan dunia setelah mengalami perampokan pada Minggu (19/10/2025). Delapan perhiasan yang menjadi koleksi museum dikabarkan hilang dalam peristiwa menggemparkan itu.

Laporan resmi menyebut perampokan berlangsung tak lama setelah museum buka dan menerima pengunjung pada pukul 09.30 pagi waktu setempat. Aksi tersebut dilaporkan berlangsung sangat cepat, mengindikasikan bahwa para pelaku adalah orang-orang yang berpengalaman.

Terdiri dari empat orang, gerombolan pencuri memasuki area museum dengan memecahkan kaca jendela menuju Galeri Apollon. Mereka sebelumnya menggunakan lift luar bangunan untuk mengakses balkon lantai dua.

BBC News Indonesia melaporkan para pencuri sempat mengancam para penjaga, yang kemudian mengevakuasi pengunjung sesuai protokol. Setelahnya, mereka membobol dua etalase berisi perhiasan.

Aksi perampokan tersebut dilaporkan berlangsung selama hanya tujuh menit. Para pelaku, setelah berhasil mendapatkan yang diinginkan, melarikan diri dengan dua skuter yang menunggu di luar.

Perhiasan yang Dicuri dari Museum Louvre

Pihak berwenang menyampaikan bahwa diadem, kalung, anting-anting, dan bros yang semuanya berasal dari abad ke-19 termasuk dalam delapan perhiasan yang hilang dicuri dalam perampokan Museum Louvre. Barang-barang tersebut dulunya dimiliki oleh keluarga kerajaan atau penguasa kekaisaran Prancis.

Tiara Permaisuri Eugenie
Tiara Permaisuri Eugenie. Foto: Museum Louvre

Sebut saja tiara dan bros milik Permaisuri Eugénie, istri Napoleon III. Ada juga kalung zamrud dan sepasang anting zamrud dari Permaisuri Marie Louise. Bros yang dikenal sebagai “bros relikui” serta satu set safir milik Ratu Marie-Amelie dan Ratu Hortense juga dicuri.

Kementerian Dalam Negeri Prancis dilaporkan sedang menyusun daftar barang koleksi museum yang hilang dicuri. Mereka mengatakan, di luar nilai pasarnya, barang-barang tersebut “memiliki warisan dan nilai sejarah yang tak ternilai”.

Pelaku Pencurian Akan Diadili

Museum Louvre, yang menjadi rumah untuk lukisan terkenal Mona Lisa karya Leonardo da Vinci, ditutup menyusul kejadian ini. Pengelola museum dan kepolisian setempat telah berkoordinasi, sementara tentara bersenjata dikerahkan untuk melakukan patroli.

Aksi pencurian ini dikecam keras, dengan Pemerintah Prancis bahkan menyebutnya sebagai serangan terhadap warisan budaya bangsa. Tim khusus telah dibentuk untuk menelusuri jejak para pelaku dan kemungkinan adanya sindikat kejahatan internasional.

Di media sosial, Presiden Emmanuel Macron menyampaikan kecamannya terhadap peristiwa ini. Ia menyebutnya sebagai “serangan terhadap warisan yang kita hargai”.

Ia juga mengatakan bahwa para pelaku akan diadili. Segala upaya, sebutnya, sedang dilakukan “di manapun, untuk mencapai hal ini, di bawah kepemimpinan kantor kejaksaan Paris”.

Also Read

Tags

Leave a Comment