Genosida Israel Kembali Tewaskan Ratusan Warga Sipil Gaza, Termasuk Anak-Anak

Dzakwan Edza

Genosida Israel Kembali Tewaskan Ratusan Warga Sipil Gaza, Termasuk Anak-Anak
Israel kembali menyerang Gaza. Foto/Al Jazeera

Militer Israel kembali menunjukkan kebrutalannya melalui serangan udara besar-besaran ke Jalur Gaza pada dini hari, Senin (18/3), yang menewaskan sedikitnya 200 warga Palestina.

Serangan ini menyasar tempat-tempat penampungan kemanusiaan dan kamp tenda yang dihuni warga sipil tak berdosa, termasuk anak-anak.

Serangan mematikan ini menghantam Kota Gaza, Deir al-Balah, Khan Younis, dan Rafah di wilayah selatan, yang juga digempur artileri dari tank-tank Israel.

Gambar dan video yang tersebar melalui media sosial memperlihatkan jenazah anak-anak berserakan di lokasi pemboman, menambah daftar panjang korban kebiadaban militer Israel.

Pertahanan Sipil Gaza mengaku kesulitan dalam menjangkau lokasi terdampak karena banyak titik serangan dilakukan secara beruntun dan masif.

Pihak Hamas menyebut Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas agresi keji yang kembali mencabik-cabik warga sipil Gaza.

“Kami menganggap penjahat Netanyahu dan pendudukan Zionis sepenuhnya bertanggung jawab atas dampak agresi berbahaya di Gaza dan terhadap warga sipil yang tak berdaya dan rakyat Palestina kami yang terkepung,” tegas Hamas dalam pernyataan resminya.

Tak hanya mengabaikan perjanjian gencatan senjata, Israel bahkan menyatakan secara terbuka akan meningkatkan kekuatan militernya di Gaza.

“Israel, mulai sekarang, akan bertindak melawan Hamas dengan kekuatan militer yang semakin meningkat,” ujar Netanyahu pada pernyataan resmi di kanal youtube Kementerian Pertahanan Israel.

Kekejaman Israel ini juga disinyalir mendapat restu dari Amerika Serikat. Sekretaris pers Gedung Putih, Karoline Leavitt, mengakui bahwa Tel Aviv telah memberitahu Washington sebelumnya tentang “serangan besar-besaran” yang akan mereka lakukan di Gaza. Pernyataan ini memperkuat tudingan bahwa agresi ini didukung kekuatan besar Barat.

Kantor Media Pemerintah Gaza mencatat bahwa lebih dari 61.700 warga Palestina telah tewas sejak dimulainya genosida yang dilancarkan tentara Zionis.

Also Read

Leave a Comment